Halaman

Rabu, 12 September 2012

Rancangan Anggaran Biaya

Kerangka Acuan Kerja





KEMENTERIAN KEUANGAN
KERANGKA ACUAN KERJA/ TERM OF REFERENCE
KELUARAN (OUTPUT) GEDUNG OLAHRAGA KAMPUS STAN TA 2013

Kementerian Negara/Lembaga             : Kementerian Keuangan
Unit Eselon I/II                                     : Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan / Sekolah
   Tinggi Akuntansi Negara
Program                                               : Program Pendidikan dan Pelatihan Aparatur Kemenkeu
Hasil                                                    : SDM yang Berintegritas dan Berkompetensi Tinggi
Kegiatan                                              : Pengembangan SDM Melalui Penyelenggaraan
                                                               Pendidikan Program Diploma Keuangan
Indikator Kinerja Kegiatan                   : Terwujudnya Gedung Olahraga yang dapat digunakan
Oleh seluruh warga kampus di lingkungan kampus
STAN
Keluaran                                              : Gedung Olahraga di lingkungan kampus STAN
Volume                                                : 10.000
SatuanUkur                                          : meter kubik (M2)



I.          Latar Belakang
A.    Dasar Hukum
a.       Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang / Jasa Pemerintah
b.      Nomor 08/PMK.02/2006. Tentang Kewenangan Pengadaan Barang / Jasa pada Badan Layanan Umum

B.     Gambaran Umum
Reformasi pada bidang penganggaran dalam rangka pelaksanaan good governance, sekarang telah mulai berjalan.  Ditandai dengan terbitnya Undang – Undang No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang- Undang No. 1 tahun 2004 Tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung jawab Keuangan Negara, dan berbagai peraturan – peraturan turunannya. Namun sangat disayangkan, kinerja pemerintahan sampai saat ini masih belum maksimal, salah satu penyebabnya adalah SDM kita yang belum mampu untuk mengikuti pergerakan reformasi. Oleh karenanya, demi terciptanya SDM yang Berintegritas dan Berkompetensi Tinggi maka diadakan kegiatan Pengembangan SDM Melalui Penyelenggaraan Pendidikan Program Diploma Keuangan yang dilaksanakan oleh Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN). Terbentuknya Sumber Daya Manusia tentunya tidak terlepas dari fasilitas yang disediakan oleh STAN seperti tenaga pengajar, gedung perkuliahan dan fasilitas – fasilitas penunjang pembelajaran di dalamnya. Mahasiswa STAN diharapkan tidak hanya berprestasi di bidang akademik tapi juga non akademik termasuk partisipasinya dalam Pekan Olahraga Perguruan Tinggi Kedinasan. Sayangnya, STAN belum memiliki Gedung Olahraga yang dapat menunjang kegiatan Pekan Olahraga tersebut secara ideal. Sehingga demi menunjang kegiatan tersebut maka dibangunlah Gedung Olahraga yang diharapkan dapat memberikan manfaat dalam menunjang prestasi non akademik mahasiswa STAN dan pihak-pihak yang berkepentingan lainnya.

II.       Maksud dan Tujuan :
1.      Meningkatkan SDM di STAN baik dalam bidang akademis maupun non-akademis
2.      Memberikan Fasilitas kepada mahasiswa STAN terutama dalam pengembangan minat dan bakat dalam bidang olahraga
3.      Mempersiapkan Sumber Daya Manusia dalam rangka pemberlakuan reformasi penganggaran.

III.       Penerima Manfaat
1.      Para mahasiswa STAN
2.      Para pihak lain yang berkepentingan

IV.    Strategi Pencapaian Keluaran
A.    Metode Pelaksanaan
Pengadaan Gedung Olahraga diawali dengan perencanaan pemilihan tempat gedung olahraga di lingkungan STAN, serta perencanaan lainnya yang berkaitan dengan tata cara pengadaan Gedung Olahraga.  Rekanan yang bertanggung jawab dalam pembangunan Gedung Olahraga ditentukan dengan menggunakan metode pelelangan umum pasca kualifikasi metode dua tahap dengan sistem gugur.

B.     Tahapan Kegiatan
         1.      Pengumuman

               Pengumuman kegiatan pembangunan gedung Olahraga kepada calon rekanan melalui website   
               STAN, surat kabar nasional, serta website portal berita nasional selama 1 bulan


2.      Pendaftaran dan Pengambilan dokumen
Calon rekanan pendaftar mendaftarkan diri dengan membawa arsip dokumen yang disyaratkan, kemudian mengambil dokumen pengadaan yang telah disediakan pejabat pembangunan gedung olahraga pada tanggal yang telah ditentukan.

3.      Pemberian penjelasan;
Pemberian penjelasan dilakukan di tempat dan pada waktu yang ditentukan, serta dihadiri oleh para peserta yang terdaftar. Ketidakhadiran peserta pada saat pemberian penjelasan tidak dapat dijadikan dasar untuk menolak/menggugurkan penawaran.

4.      Pemasukan Dokumen Penawaran;
Metode pemasukan dan tata cara pembukaan Dokumen Penawaran harus mengikuti ketentuan yang dipersyaratkan dalam Dokumen Pengadaan. Dokumen Penawaran meliputi: a) surat penawaran yang didalamnya tercantum masa berlaku penawaran dan mencantumkan harga penawaran; b) Jaminan Penawaran asli; c) rincian harga penawaran (daftar kuantitas dan harga), apabila diperlukan; d) surat kuasa dari pemimpin/direktur utama perusahaan kepada penerima kuasa yang namanya tercantum dalam akta pendirian atau perubahannya (apabila dikuasakan); e) surat perjanjian kemitraan/kerja sama operasi (apabila ada); f) dokumen penawaran teknis; g) formulir rekapitulasi perhitungan TKDN; h) dokumen isian kualifikasi; dan i) dokumen lainnya yang dipersyaratkan dalam Dokumen Pengadaan (apabila ada)

5.      Pembukaan Dokumen Penawaran;
Dokumen Penawaran dibuka di hadapan peserta pada waktu dan tempat sesuai ketentuan dalam Dokumen Pengadaan. Ketidakhadiran peserta pada saat pembukaan Dokumen Penawaran tidak dapat dijadikan dasar untuk menolak/menggugurkan penawaran.

6.      Evaluasi penawaran;
Sebelum evaluasi penawaran, dilakukan koreksi aritmatik. Hasil koreksi aritmatik dapat mengubah nilai penawaran sehingga urutan peringkat dapat menjadi lebih tinggi atau lebih rendah dari urutan peringkat semula. Penawaran yang memenuhi syarat adalah penawaran yang sesuai dengan ketentuan, syarat-syarat dan spesifikasi teknis yang ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan, tanpa ada penyimpangan yang bersifat penting/pokok atau penawaran bersyarat

7.      Evaluasi kualifikasi;
Evaluasi dilakukan terhadap calon pemenang lelang serta pemenang cadangan 1 dan 2 apabila ada.

8.      Pembuktian kualifikasi;
Pembuktian kualifikasi terhadap peserta yang memenuhi persyaratan kualifikasi dilakukan setelah evaluasi kualifikasi. Pembuktian kualifikasi dilakukan dengan cara melihat keaslian dokumen dan meminta salinannya.

9.      Pembuatan Berita Acara Hasil Pelelangan;
BAHP merupakan kesimpulan dari hasil evaluasi administrasi, teknis dan harga yang dibuat oleh pejabat pengadaan gedung olahraga dan ditandatangani oleh paling kurang (1/2) seperdua dari jumlah anggota pokja unit pengadaan. BAHP bersifat rahasia sampai dengan pengumuman pemenang

10.  Penetapan pemenang;
Pejabat pengadaan membuat Surat Penetapan Pemenang berdasarkan BAHP

11.  Pengumuman pemenang;
Pengumuman pemenang lelang dan pemenang cadangan 1 dan 2 diumumkan di website STAN, surat kabar nasional, dan portal berita nasional.

12.  Sanggahan;
Peserta dapat menyampaikan sanggahan secara tertulis atas penetapan pemenang kepada pejabat pengadaan dalam waktu 5 (lima) hari kerja setelah pengumuman pemenang, disertai bukti terjadinya penyimpangan, dengan tembusan kepada PPK, PA/KPA dan APIP K/L/D/I yang bersangkutan.

13.  Penunjukan Rekanan.
ULP menyampaikan BAHP kepada PPK sebagai dasar untuk menerbitkan Surat Penunjukan Penyedia Barang/Jasa (SPPBJ).

14.  Pelaksanaan
Pembangunan dilaksanakan di lingkungan STAN oleh pihak ketiga dengan kontrak yang disepakati berdasarkan peraturan yang berlaku

15.  Pembayaran
Pembayaran kepada rekanan dilakukan dengan metode LS setelah pembangunan gedung olahraga selesai.

16.  Serah terima
dilakukan proses serah terima gedung olahraga yang telah selesai dibangun dari rekanan kepada pemerintah.




V.       Jadwal waktu dan Tempat pelaksanaan
kegiatan pembangunan gedung olahraga dilaksanakan di STAN dengan jadwal pelaksanaan selama 2 tahun dengan perincian sebagai berikut:
Kegiatan
Pelaksanaan Kegiatan (Triwulan)

      I
     II
    III     IV    V    VI    VII   VIII
pengumuman
X







Pendaftaran dan
X







pengambilan dokumen
X







pemberian penjelasan
X







Pemasukan dokumen
X







pembukaan Dokumen
X







Penawaran
X







evaluasi penawaran

X






evaluasi kualifikasi

X






pembuktian kualifikasi

X






pembuatan Berita Acara

X






Hasil Pelelangan

X






penetapan pemenang

X






pengumuman pemenang

X






sanggahan

X






Penunjukan Rekanan

X






Pelaksanaan

X
X
X
X
X
X
X
Pembayaran







X
Serah Terima







X

VI.    Waktu Pencapaian Keluaran
Seluruh kegiatan tersebut di atas harus dapat dicapai dalam tahun 2013

VII. Pembiayaan
Untuk melaksanakan kegiatan ini, dibutuhkan biaya sebagaimana RAB terlampir.

VIII.       Penutup
Demikian Kerangka Acuan Kerja ini dibuat untuk dijadikan sebagai pegangan dalam pelaksanaan kegiatan



  
                                                                                                          Jakarta, september 2012                                                                                                                                                                            
                                                                                                               Kepala/Direktur         




                                                                                                                 
 ............................                                                                                 NIP:............................
(`´*)